2.1.a.6. Refleksi Terbimbing - Modul 2.1

Modul 2.1.a.6. Refleksi Terbimbing - Pembelajaran Berdiferensiasi

By

Nurhasnah,SS

UPT SMP Negeri 2 Tigaraksa

CGP Angkatan ke-3 Kab. Tangerang

#gurupenggerakangkatan3

#cgpkabtangerang

#ppgpkemdikbud

 

"Menurut Tomlinson (2001: 45), Pembelajaran Berdiferensiasi adalah usaha untuk menyesuaikan proses pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar individu setiap murid"

    Pembelajaran berdiferensiasi adalah pembelajaran yang digunakan utuk mengakomodir kebutuhan sesetiap individu siswa yang ada di kelas yang kita ampu.  Hal itu dilakukan dengan beberapa aspek yang harus diperhatikan yaitu.  readiness, minat murid dan profil belajar murid.

    Seorang pendidik perlu memberikan tugas sesuai pemahaman murid (Readiness).  Selain dari pada itu guru perlu memberikan tugas yang memicu keingin tahuan murid ( Minat murid) agar pembelajaran berjalan lancar dan murid enjoy dengan materi yang disampaikan gurunya. Tugas yang diberikan utuk  memberikan kesempatan murid menyelesaikan  dengan cara yang mereka suka juga hal yang perlu di terapkan oleh guru.

Dalam tugas  refleksi kali ini ada beberapa pertanyaan  refleksi yang harus di jawab diantaranya:

  1. Dari apa yang sudah anda pelajari,materi apa yang menurut anda dapat menjadi solusi bagi permasalahan yang terkait dengan pemeblajaran di kelas anda?

                   Materi yang menjadi solusi  adalah materi yang menerapkan pembelajaran       berdiferensiasi yang mana guru  focus pada readiness siswa,  memeberikan tugas base on minat siswa dan memberikan kebebasa pada siswa untuk menyelesaikan tugas sesuai dengan  cara mereka sendiri.   Selain dari itu guru tetap memperhatikan posisi kontrol dan menanamkan Character building siswa sehingga mereka  selamat dan bahagia dengan menerapkan nilai nilai positif seperi bertanggung jawab, peduli ,disiplin dan berprikau  pelajar berprofil pancasila. 

 

  2.  Apa yang menutut anda sulit untuk di terapkan? mengapa menurut anda hal tersebut sulit diterapkan?

       Penerapan pembelajaran berdiferensiasi bukanlah hal yang  mudah untuk dilakukan  seperti membalikkan telapak tangan  dan dengan waktu yang instant.   Butuh  waktu dan proses dan dukungan yang extra oleh ekosistem sekolah.  Selain dari pada itu kurikulum yang di terapkan di sekolah juga belum  mengakomodir semua  dikarenakan kurikulum sekolah/kurikulum  masa pandemi  masih terfokus pada  result penilain angka.  Disisi lain pembelajaran berdiferensiasi  melibatkan readiness, process, product  sebagai bagian dari  step pembelajaran dan indirectly  ada proses penilaian disana.  Kendala lain adalah assesment yang belum sesuai acuan  dan mind set orang tua  bahwa nilai itu adalah result dari  test bukan dari proses yang dilakukan oleh anak mereka  dari bagaimana cara  mendapat kan nilai tersebut.

 

3. Jika anda harus menerapkan hal yang sulit tersebut,dukungan apa yang anda perlukan? Kemana atau bagaiman anda akan dapat mengakses dukungan tersebut?

 Saya akan mengkomunikasikan dengan kepala sekolah terlebih dahulu .  Jika ijin sudah di dapat saya akan mengajak teman sejawat dan guru lain untuk memahami apa itu pembelajaran berfiferensiasi setelah mereka paham saya akan mencoba mengajak mereka berkolaborasi dalam implemetasi  pembelajaran berdiferensiasi tersebut.   Setelah itu saya  memahamkan kepada ekosistem  sekolah yang lain  jika mereka  sudah paham baru saya mencoba berkooidinasi dengan komite dan orang tua siswa  

 

 

   Mari bersinegi dalam pembelajan berdiferensiasi

 

 Have a nice day 

 Salam Bahagia 

 

Written  21.15 PM 

Tigaraksa, 01112021

 

 

 

       

 

 

 

 

 

 


Komentar

Postingan Populer