RATAPAN PROVINSI RIAU
Indonesia adalah Negara Kepulauan yang kaya akan sumber daya Alam dan Manusia. Masyarakat Indonesia yang cinta damai dan dermawan serta peduli terhadap sesama bangsa dan bangsa lain. Amat di sayangkan kepedulian bangsa kita tidak pernah berbalik ke Bangsa Indonseia itu sendiri. Berapa banyakRakyat Indonesia yang nyawanya dan pengorbanannya tidak di perhitungkan oleh Bangsa lain. Mereka adalah Para pejuang Devisa Indonesia.
Ketika mereka para TKI di hukum mati oleh Negara lain Bangsa kita melalui Pemimpin Kita tidak bisa berbuat apa-apa hanya diam saja. Sampai kapan hal ini akan terus melanda kita? Mungkin sampai Kiamat Barangkali. Masalah TKI belum tuntas adalagi masalah Bencana Nasional yang datang silih berganti menimpa Bangsa seperti Letusan gunung Kelud di Jawa Timur, Kepulan Asap Gunung Sinabung di Sumatra Utara tepatnya Tanah Karo dan baru- baru ini Kabut Asap di Provinsi riau yang efeknya sampai ke beberapa Provinsi lain seperti Sumbar,Jambi dan sebagainya.
Kabut asap itu menyebabkan dan menimbulkan berbagai macam penyakit saluran pernapasan seperti ISPA dan lain-lain. Kejadian itu sudah berbulan-bulan tapi belum ada penyelesaian yang kongkrit untuk membantu masyarakat Riau dan sekitarnya. Pemerintah malah menanggapi sepele hal tersebut" Tidak ada yang urgent tentang kabut asap memang sudah waktunya bercocok tanam yang gimana lagi" tanggapan mentri pertanian. miris sekali pemimpin Bangsa Indonesia
Salut dengan pemerintahan Diraja Malaysia begitu pedulinya Pemerintahannya dan menghargai nyawa rakyatnya. Walaupun tidak semua rakyatnya yang ada di dalam Pesawat yang hilang di bulan Maret 2014 ini tapi 12 Negara yang turun tangan untuk melakukan tindakan pencarian dan memberikan bantuan terhadap korban.
Beda sekali dengan pemerintahan Indonesia jagankan satu nyawa, ribuan bahkan puluhan juta masyarakat Riau dan sekitarnya terancam sakit bahkan tidak bisa terselamatkan pemerintahan Indonesia Santai saja dan lamban dalam melakukan tindakan. Apa yang ada dalam pemikiran pembesar Indonesia ini?. Mereka sibuk kampanye dan turun ke daerah-daerah dapil mereka untuk mengambil simpati Masyarakat. Adapun biyaya kampanye itu cukup besar, kenapa mereka tidak menyumbangkan ke daerah bencana saja,hal itu lebih bermamfaat untuk korban.
Ketika mereka para TKI di hukum mati oleh Negara lain Bangsa kita melalui Pemimpin Kita tidak bisa berbuat apa-apa hanya diam saja. Sampai kapan hal ini akan terus melanda kita? Mungkin sampai Kiamat Barangkali. Masalah TKI belum tuntas adalagi masalah Bencana Nasional yang datang silih berganti menimpa Bangsa seperti Letusan gunung Kelud di Jawa Timur, Kepulan Asap Gunung Sinabung di Sumatra Utara tepatnya Tanah Karo dan baru- baru ini Kabut Asap di Provinsi riau yang efeknya sampai ke beberapa Provinsi lain seperti Sumbar,Jambi dan sebagainya.
Kabut asap itu menyebabkan dan menimbulkan berbagai macam penyakit saluran pernapasan seperti ISPA dan lain-lain. Kejadian itu sudah berbulan-bulan tapi belum ada penyelesaian yang kongkrit untuk membantu masyarakat Riau dan sekitarnya. Pemerintah malah menanggapi sepele hal tersebut" Tidak ada yang urgent tentang kabut asap memang sudah waktunya bercocok tanam yang gimana lagi" tanggapan mentri pertanian. miris sekali pemimpin Bangsa Indonesia
Salut dengan pemerintahan Diraja Malaysia begitu pedulinya Pemerintahannya dan menghargai nyawa rakyatnya. Walaupun tidak semua rakyatnya yang ada di dalam Pesawat yang hilang di bulan Maret 2014 ini tapi 12 Negara yang turun tangan untuk melakukan tindakan pencarian dan memberikan bantuan terhadap korban.
Beda sekali dengan pemerintahan Indonesia jagankan satu nyawa, ribuan bahkan puluhan juta masyarakat Riau dan sekitarnya terancam sakit bahkan tidak bisa terselamatkan pemerintahan Indonesia Santai saja dan lamban dalam melakukan tindakan. Apa yang ada dalam pemikiran pembesar Indonesia ini?. Mereka sibuk kampanye dan turun ke daerah-daerah dapil mereka untuk mengambil simpati Masyarakat. Adapun biyaya kampanye itu cukup besar, kenapa mereka tidak menyumbangkan ke daerah bencana saja,hal itu lebih bermamfaat untuk korban.
Komentar
Posting Komentar